RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SELASA, 19 NOVEMBER 2024)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SELASA, 19 NOVEMBER 2024
Hari Biasa
Why 3:1-6.14-22; Mzm 15:2-3ab.3cd-4ab.5; Luk 19:1-10.
BcO 1Mak 6:1-17
Warna Liturgi Hijau
Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan terus melintasi kota itu. Di situ ada seorang bernama Zakheus, kepala pemungut cukai, dan ia seorang yang kaya. Ia berusaha untuk melihat orang apakah Yesus itu, tetapi ia tidak berhasil karena orang banyak, sebab badannya pendek. Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ. Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu." Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham. Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."
Renungan
Zakheus tidak mengalami cacat fisik. Kehidupan ekonominya juga berkecukupan. Akan tetapi, ia menderita karena dikucilkan dari pergaulan oleh masyarakat Yahudi, bahkan dianggap pendosa dan penjahat karena pekerjaannya sebagai kepala pemungut cukai.
Sapaan Tuhan Yesus, terlebih kunjungan ke rumahnya, menjadi sebuah peristiwa berahmat bagi Zakheus dan keluarga. Martabatnya kembali diangkat sehingga kehidupannya dipulihkan dan dibebaskan dari penderitaan. "Hari ini telah terjadi keselamatan pada rumah ini, karena orang ini pun anak Abraham. Sebab, Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang" (ay. 9-10).
Dalam kehidupan sehari-hari, kadang-kadang kita menemui orang yang menderita karena dikucilkan dari pergaulan, disingkirkan dan diberi label yang buruk di tengah masyarakat. Tuhan Yesus mengajak para pengikut-Nya untuk menyapa dan memberi mereka perhatian. Sekecil apa pun perbuatan yang kita lakukan, akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkannya.
Bapa Yang Maha Baik, berilah kami kekuatan untuk meneladani Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus dalam memerhatikan sesama. Jadikanlah kami alat yang menjadi tanda kehadiran-Mu bagi mereka yang sedang mengalami penderitaan akibat dikucilkan atau diasingkan dalam kehidupan masyarakat. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SELASA, 19 NOVEMBER 2024)"
Post a Comment