RENUNGAN HARIAN (SELASA, 4 OKTOBER 2022)



RENUNGAN HARIAN

SELASA, 4 OKTOBER 2022

PEKAN BIASA XXVII 

Pw. St. Fransiskus Assisi (Putih)

BACAAN I: Gal. 1:13-24

MAZMUR: 139:1-3.13-14ab.14c-15;

BACAAN INJIL: Lukas. 10:38-42

DOA PAGI:

Tuhan Yesus, Engkau datang membawa damai bagi manusia dalam alam semesta. Semoga teladan kasih Santo Fransiskus membuatku semakin mencintai alam ciptaan dan memeliharanya bagi kebaikan sesama. Bimbinglah aku dengan Roh-Mu agar tetap memilih bagian yang terbaik. Amin

RENUNGAN:

JANGAN LUPAKAN HAL YANG TERBAIK 

Romo Bruno merasa sangat kecewa karena sampai saat ia berpindah ke paroki yang lain, tidak ada satu pun umat di paroki yang sebelumnya ia layani mengucapkan terima kasih atas pembangunan gereja baru yang telah dikerjakannya. Padahal, Romo Bruno telah berjuang keras untuk mencari dana yang jumlahnya tidak sedikit dan tidak jarang pula ia ikut sibuk membangun gereja bersama para tukang hingga penyakit hepatitis pun menyerangnya. Romo Bruno kecewa karena merasa bahwa tidak ada orang yang memperhatikan segala perjuangannya. 

Kekecewaan yang dirasakan oleh Romo Bruno juga dirasakan oleh seorang tokoh dalam Injil hari ini, yaitu Marta. Ketika Tuhan Yesus datang berkunjung ke rumahnya, Marta dengan sigap langsung menuju ke dapur mengusahakan hidangan yang lezat bagi Tuhan Yesus, sang tamu agung. Apa yang dilakukan oleh Marta sesungguhnya sangatlah baik dan sangat terpuji. Namun demikian, kegiatan yang dipilih oleh Marta mudah disusupi oleh godaan setan. Setan menggoda Marta bahwa tidak ada seorang pun yang memperhatikan dan menghargai apa yang sedang dilakukannya. Maka, hati Marta pun akhirnya dipenuhi dengan kemarahan. la bahkan marah kepada Tuhan Yesus dan Maria yang menurut Marta tidak peduli dengan segala kesibukannya di dapur (bdk. Luk 10:40). Padahal, sesungguhnya itu hanyalah perasaan Marta belaka. Oleh karena itu, menurut Tuhan Yesus, tindakan yang dipilih oleh Maria adalah pilihan yang terbaik. Mengapa? Karena setan tidak bisa mengambil sukacita yang dialami oleh seseorang yang sedang bercakap-cakap dengan Tuhan atau berdoa (bdk. Luk 10:42). 

Melayani Tuhan melalui kerja tangan adalah sesuatu yang sangat luhur dan mulia. Namun demikian, bagi Tuhan, pelayanan yang terbaik adalah ketika kita mau mengajak-Nya bercakap-cakap di dalam doa. Oleh karena itu, marilah kita layani Tuhan melalui segala karya kita tanpa melupakan hal yang terbaik bagi Tuhan, yaitu berdoa. (Rm. Erik Wahju Tjahjana, O.Carm)

"Kita dipanggil untuk menyembuhkan luka,
menyatukan yang hancur, dan membawa pulang mereka yang tersesat"
(St. Fransiskus dr Assisi)


0 Response to "RENUNGAN HARIAN (SELASA, 4 OKTOBER 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel