RENUNGAN PAGI (SELASA, 9 FEBRUARI 2021)

RENUNGAN PAGI

SELASA, 9 FEBRUARI 2021

PEKAN BIASA V

DOA PEMBUKA:

Allah Bapa Mahakuasa, dengan sabda-Mu, Engkau menciptakan alam semesta. Perkenankanlah kami mengalami daya sabda-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkusa, Allah, sepanjang segala masa. Amin

RENUNGAN HARIAN:

Dalam bacaan Injil hari ini berisikan dialog panas tentang Yesus dengan orang Farisi dan ahli Taurat. Mereka menuduh Yesus sebagai orang yang tidak tahu adat karena makan tanpa mencuci tangan. Dimata mereka, dengan bersikap demikian Yesus mengabaikan adat-istiadat bangsanya. Yesus, sebaliknya menganggap orang Farisi dan ahli Taurat sebagai orang-orang munafik karena mereka mengabaikan perintah Tuhan demi kesetiaan kepada adat-istiadat mereka. Padahal, perintah Allah itu lebih utama dan penting ketimbang adat-istiadat. Namun mereka tetap untuk lebih mencintai adat-istiadat mereka. Pesan apa yang mau disampaiakn warta firman hari ini?

Pesannya, sejak awal Tuhan menciptakan semua baik, luhur, dan kudus. Di mata-Nya semua ciptaan itu lebih baik karena menampakkan kebaikan dan kekudusan-Nya. Tugas kita adalah menjaga dan merawat ciptaan tersebut. Sayangnya sering seperti orang Farisi dan ahli Taurat, kita lebih mementingkan adat-istiadat daripada taat pada perintah-Nya. Kita menyebut Ia sebagai Tuhan, tetapi hanya sebatas di bibir saja. Dalam praktik kita lebih suka mengikuti keinginan sendiri ketimbang patuh kepada-Nya. Kritik Yesus kepada orang Farisi dan ahli Taurat sesungguhnya kritik untuk kita. Semoga berkat warta sabda Tuhan hari ini, kita terdorong untuk tumbuh dan menjadi pribadi-pribadi Kristiani yang lebih taat dan setia pada perintah-Nya. Amin 

Share this post