RENUNGAN HARIAN KATOLIK 11 JANUARI 2020

RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SABTU, 11 JANUARI 2020
HARI BIASA SESUDAH EPIFANI (Warna Liturgi Putih)

St. Alexsander; St. Petrus Balsamus; St. Teodorus Cenobiarch
BACAAN I: 1Yoh. 5:14-21
MAZMUR: 149:1-2.3-4.5-6a.9b; R:4a
BACAAN INJIL: Yoh. 3:22-30

Injil Yohanes 3:22-30
Sesudah itu Yesus pergi dengan murid-murid-Nya ke tanah Yudea dan Ia diam di sana bersama-sama mereka dan membaptis. Akan tetapi Yohanespun membaptis juga di Ainon, dekat Salim, sebab di situ banyak air, dan orang-orang datang ke situ untuk dibaptis, sebab pada waktu itu Yohanes belum dimasukkan ke dalam penjara. Maka timbullah perselisihan di antara murid-murid Yohanes dengan seorang Yahudi tentang penyucian. Lalu mereka datang kepada Yohanes dan berkata kepadanya: "Rabi, orang yang bersama dengan engkau di seberang sungai Yordan dan yang tentang Dia engkau telah memberi kesaksian, Dia membaptis juga dan semua orang pergi kepada-Nya." Jawab Yohanes: "Tidak ada seorangpun yang dapat mengambil sesuatu bagi dirinya, kalau tidak dikaruniakan kepadanya dari sorga. Kamu sendiri dapat memberi kesaksian, bahwa aku telah berkata: Aku bukan Mesias, tetapi aku diutus untuk mendahului-Nya. Yang empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang sukacitaku itu penuh. Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.

RENUNGAN:
Godaan terbesar untuk menjadi anak Allah yang benar adalah kita merasakan bahwaitu bukan untuk kita, bahwa itu suatu yang luar biasa, sementara kita ini orang biasa. Banyak orang disekitar kita akan mengatakan: “Tidak perlu munafik, kita semua butuh uang, kita semua suka apa yang memuaskan nafsu kita, melanggar perintah Tuhan dikit-dikit ga apa, Tuhan juga akan mengerti”. Tetapi bukan yang demikian yang disabdakan Tuhan: “Kita tahu bahwa anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal yang benar dan kita ada dalam yang benar, didalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal” (1Yoh. 5:20). Tidak ada jalan lain untuk hidup benar, selain hidup sebagai anak Allah didalam Anak-Nya, Yesus Kristus.

Berhala adalah segala sesuatu yang kita percaya dan ikuti dari Allah sendiri. Berhala yang paling utama yaitu diri kita sendiri. Kita senang jika orang lain memuji-muji, bahkan mendewa-dewakan kita, termasuk dalam segala kegiatan pelayanan dan pewartaan. Yohanes mengingatkan kita bahwa segalanya kita peroleh dari Tuhan: “tidak ada seorangpun yang dapat mengambil sesuatu bagi dirinya, kalau tidak dikaruniakan dari surga....” Kita harus selalu sadar bahwa dalam segala perkara, bukan kita, melainkan Tuhan yang harus dimuliakan. Kita patut bersukacita dan mendukung bila dalam pelayanan orang lain lebih berhasil daripada kita, yang terpenting: “Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil”.

BACA JUGA:

Bapa, ajarilah kami senantiasa bahwa dalam Putera-Mu, Engkau telah mengangkat kami sebagai anak-Mu. Janganlah biarkan kami jatuh dalam godaan atau berhala apapun. Amin

0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK 11 JANUARI 2020"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel