RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 17 FEBRUARI 2025)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENIN, 17 FEBRUARI 2025
Ketujuh Sdr Suci Pendiri Tarekat Hamba-hamba SP. Maria
Kej. 4:1-15,25; Mzm. 50:1,8,16bc-17,20-21; Mrk. 8:11-13.
BcO 1Kor. 7:1-24
Warna Liturgi Hijau
Lalu muncullah orang-orang Farisi dan bersoal jawab dengan Yesus. Untuk mencobai Dia mereka meminta dari pada-Nya suatu tanda dari sorga. Maka mengeluhlah Ia dalam hati-Nya dan berkata: "Mengapa angkatan ini meminta tanda? Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kepada angkatan ini sekali-kali tidak akan diberi tanda." Ia meninggalkan mereka; Ia naik pula ke perahu dan bertolak ke seberang.
Renungan :
Dosa manusia pertama berlanjut dengan dosa pembunuhan. Kain membunuh Habel. Kain dihukum, namun tetap dikasihi dengan diberikan tanda pada dirinya. Siapa saja yang membunuh Kain akan dibalaskan kepadanya tujuh kali lipat. Kemudin Tuhan menaruh tanda pada Kain, supaya ia jangan dibunuh oleh siapa saja yang bertemu dengan dia. Tuhan tetap memberikan tanda kasihnya kepada Kain.
Kehadiran Tuhan Yesus merupakan tanda kasih dari surga bagi manusia. Tanda kasih, yaitu orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang tuli mendengar, orang kusta menjadi tahir, orang mati dibangkitkan. Namun, kembali lagi orang Farisi tidak percaya dan masih meminta tanda dari surga. Kepada mereka tidak akan diberi tanda lagi dan Tuhan meninggalkan mereka.
Dalam kehidupan ini banyak sekali tanda kasih dari Tuhan. Kita bisa membaca dan merenungkan sabda Tuhan juga merupakan tanda kasih dari Tuhan. Kita sehat dan kuat di saat sakit dan kesulitan juga merupakan tanda kasih dari Tuhan. Marilah kita bersyukur karena selalu merasakan kasih dari Allah dan marilah kita juga berusaha untuk bisa menjadi tanda kasih Tuhan bagi sesama.
Tuhan Yesus, semoga kami tidak meminta tanda lagi kepada-Mu. Tambahkanlah iman dan harapan kami akan kasih dan kebaikan-Mu. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 17 FEBRUARI 2025)"
Post a Comment