RENUNGAN HARIAN KATOLIK (RABU, 8 MARET 2023)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

RABU, 8 MARET 2023

PEKAN II PRAPASKAH (UNGU)

St. Yohanes de Deo

BACAAN I: Yer. 18:18-20

MAZMUR: 31:5-6.14.15-16;

BACAAN INJIL: Injil Matius 20:17-28

Ketika Yesus akan pergi ke Yerusalem, Ia memanggil kedua belas murid-Nya tersendiri dan berkata kepada mereka di tengah jalan: "Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya Ia diolok-olokkan, disesah dan disalibkan, dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." Maka datanglah ibu anak-anak Zebedeus serta anak-anaknya itu kepada Yesus, lalu sujud di hadapan-Nya untuk meminta sesuatu kepada-Nya. Kata Yesus: "Apa yang kaukehendaki?" Jawabnya: "Berilah perintah, supaya kedua anakku ini boleh duduk kelak di dalam Kerajaan-Mu, yang seorang di sebelah kanan-Mu dan yang seorang lagi di sebelah kiri-Mu." Tetapi Yesus menjawab, kata-Nya: "Kamu tidak tahu, apa yang kamu minta. Dapatkah kamu meminum cawan, yang harus Kuminum?" Kata mereka kepada-Nya: "Kami dapat." Yesus berkata kepada mereka: "Cawan-Ku memang akan kamu minum, tetapi hal duduk di sebelah kanan-Ku atau di sebelah kiri-Ku, Aku tidak berhak memberikannya. Itu akan diberikan kepada orang-orang bagi siapa Bapa-Ku telah menyediakannya." Mendengar itu marahlah kesepuluh murid yang lain kepada kedua saudara itu. Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata: "Kamu tahu, bahwa pemerintah-pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."

RENUNGAN:  

Masa pertobatan merupakan saat kita merenung segala perbuatan kita dan membuat komitmen untuk berbalik kepada Tuhan. Menjadi murid Yesus sering kali terasa berat karena kita masih pilah-pilih untuk menjadi saksi-Nya. Belajar dari Nabi Yeremia seperti digambarkan dalam Bacaan Pertama hari ini bahwa meskipun dia tahu banyak orang ber-sekongkol melawannya, namun ia tetap pada pendiriannya untuk mewartakan Kerajaan Allah. la tetap menyuarakan firman Tuhan yang didengarnya dan memberikan dirinya sebagai perpanjangan tangan Tuhan. 

Dunia ini butuh kesaksian kita sebagai orang Kristiani. Saat dunia mabuk jabatan, kesaksian kita sebagai hamba atau pelayan adalah penenangnya. Yesus mengatakan, "Barang siapa ingin menjadi besar, hendaklah ia menjadi pelayan...”. Saat dunia dilumuri kekerasan, kesaksian Kristiani akan hidup damai adalah penenangnya. Kita semua dipanggil untuk menjadi saksi kasih Kristus di tengah dunia yang terluka, dunia yang dibanjiri dengan aksi kekerasan. 

Ya Tuhan, buatlah kami berani menjadi saksi-Mu dalam peziarahan hidup kami di dunia ini. Amin. 

0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (RABU, 8 MARET 2023)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel