RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 23 JANUARI 2023)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

SENIN, 23 JANUARI 2023

PEKAN BIASA III (HIJAU)

B. Yosepha Maria dr Beniganim

BACAAN I: Ibr. 9:15.24-28

MAZMUR: 98:1.2-3ab.3cd-4.5-6;

BACAAN INJIL: Markus 3:22-30

Dan ahli-ahli Taurat yang datang dari Yerusalem berkata: "Ia kerasukan Beelzebul," dan: "Dengan penghulu setan Ia mengusir setan." Yesus memanggil mereka, lalu berkata kepada mereka dalam perumpamaan: "Bagaimana Iblis dapat mengusir Iblis? Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan, dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan. Demikianlah juga kalau Iblis berontak melawan dirinya sendiri dan kalau ia terbagi-bagi, ia tidak dapat bertahan, melainkan sudahlah tiba kesudahannya. Tetapi tidak seorangpun dapat memasuki rumah seorang yang kuat untuk merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu. Sesudah itu barulah dapat ia merampok rumah itu. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal." Ia berkata demikian karena mereka katakan bahwa Ia kerasukan roh jahat.

Renungan 

Salah seorang tokoh nasional Indonesia pernah mengatakan, "Konflik yang terjadi dalam masyarakat kita itu sebetulnya hanya dipicu oleh dua hal, yaitu salah paham atau pahamnya salah." Kalau kita merenungi dengan sungguh kata-kata ini, maka kita bisa mengamininya bahwa memang banyak konflik yang terjadi karena salah paham dan paham yang salah itu sering kali dipertahankan karena dianggap sebagai kebenaran. 

Bacaan Injil hari ini juga berbicara tentang salah paham. Orang banyak yang berkerumun di sekitar Yesus merasa bahwa Yesus "tidak waras lagi", sementara ahli-ahli Taurat mengatakan bahwa "la kerasukan Beelzebul," dan ada juga yang mengatakan bahwa dengan kuasa penghulu setan Yesus mengusir setan" (bdk. Mrk. 3:21-22). Yesus tidak membiarkan kesalahpahaman ini terus terjadi sehingga la meluruskannya. la berargumen bahwa bagaimana mungkin iblis dapat mengusir iblis. Iblis hanya bisa diusir oleh kekuatan yang lebih besar darinya. 

Sebab itu, jangan sampai kesalahpahaman menggerogoti persaudaraan dan persahabatan kita dengan tetangga, jangan sampai meruntuhkan kekompakan dan keharmonisan kita dalam keluarga dan organisasi, jangan sampai memutuskan tali kasih di antara kita yang percaya kepada Tuhan. Kesalahpahaman sangat mungkin terjadi, maka hindari dengan cara berani mendengarkan secara tulus dan saksama penjelasan dan perkataan orang lain tentang dirinya sendiri atau tentang sesuatu yang lain. 

Tuhan, buatlah kami mampu mendengarkan dan menerima penjelasan orang lain sehingga kami terhindar dari kesalahpahaman yang dapat menimbulkan konflik. Amin.

0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 23 JANUARI 2023)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel