RENUNGAN HARIAN KATOLIK (RABU, 23 NOVEMBER 2022)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

RABU, 23 NOVEMBER 2022

PEKAN BIASA XXXIV (Hijau)

St. Klemens I;

BACAAN I: Why. 15:1-4

MAZMUR: 98:1-2.3ab.7-8.9;

BACAAN INJIL: Injil Lukas 21:12-19

Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku. Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi. Sebab itu tetapkanlah di dalam hatimu, supaya kamu jangan memikirkan lebih dahulu pembelaanmu. Sebab Aku sendiri akan memberikan kepadamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu. Dan kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi tidak sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang. Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu."

RENUNGAN:

Banyak di antara kita yang selalu bertanya-tanya: mengapa kita seolah mendapatkan nasib sial ketika kita mengikuti Kristus? Banyak saudara-saudari kita sering dianiaya karena iman, bahkan mereka harus mendapat perlakuan tak menyenangkan dari saudara-saudari kita yang berkeyakinan lain, mulai dari dilarang beribadah, dilarang membangun gereja dan bahkan gereja dihancurkan, dan lain sebagainya. Dari beberapa kasus tersebut, kita pasti bertanya di manakah Kristus, Sang Juru Selamat kita? Apakah Kristus tidak mau menolong kita sehingga Dia membiarkan kita dianiaya? Kita selalu percaya bahwa Yesus akan menolong kita, tetapi dalam kenyataannya, malah sebaliknya. Kita sepertinya dibiarkan berjuang sendirian. Bahkan, pihak Gereja yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam membela warganya, malah kelihatan tanpa ada usaha untuk membela atau melawan. 

Situasi seperti ini ternyata sudah dinubuatkan oleh Yesus sendiri. "Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku" (Luk. 21:12). Yesus sendiri memang sudah mengatakan bahwa kita akan menderita sebagai pengikut-Nya dan hal itu dikatakan jauh sebelum kita mengalaminya. Tetapi ingat bahwa penderitaan kita tidak akan melebihi dari penderitaan Kristus. Kita memang harus menderita karena Kristus dan memikul salib-Nya, sebab itulah jalan keselamatan bagi kita. Yesus sendiri telah mengatakan hal itu kepada kita. Bukan jalan kemewahan, bukan jalan kenikmatan yang ditawarkan Yesus kepada kita, melainkan jalan sengsara, jalan salib, dan jalan penderitaan agar kita memperoleh hidup kekal. Tidak akan ada kebangkitan tanpa salib, tidak akan ada hidup abadi tanpa jalan penderitaan. Yesus menjamin siapa pun yang setia dalam jalan salib, jalan penderitaan yang dilandaskan pada pengorbanan, maka akan membawa kita pada kebahagiaan kekal di surga. 

Ya Allah, kami dalam memikul salib hidup kami sendiri. Amin. 


0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (RABU, 23 NOVEMBER 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel