RENUNGAN HARIAN (SABTU, 21 MEI 2022)
RENUNGAN HARIAN
SABTU, 21 MEI 2022
OKTAF PASKAH V (PUTIH)
St. Eugenius de Mezenod OMI
BACAAN I: Kis. 6:1-10
MAZMUR: 100:1-2.3.5;
BACAAN INJIL : Yohanes 15:18-21
DOA PAGI:
Allah Bapa Yang Kekal dan Kuasa, dalam sakramen pembaptisan Engkau telah menganugerahi kami hidup surgawi. Bimbinglah kami untuk membebaskan diri dari kuasa maut dan mengarahkan hati menuju kepenuhan kemuliaan-Mu. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. Amin
RENUNGAN:
Yohanes menggunakan kata dunia untuk menunjuk kepada manusia. Hal ini dapat kita baca dalam Yohanes 3:16: “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal”. Dalam bab 18 ini, Yohanes menggunakan kata dunia untuk menyebut mereka yang bukan murid Kristus. Jadi menurut Yohanes, ada dua kelompok manusia dalam dunia: yang pertama mereka yang percaya kepada Kristus dan yang kedua, mereka yang tidak percaya kepada-Nya. Semua manusia berasal dari dunia tetapi sejak mereka percaya kepada Kristus maka mereka bukan lagi milik dunia. Mereka bukan lagi bagian dari dunia.
Yesus menyadari bahwa para murid-Nya akan berhadapan dengan mereka yang tidak percaya kepada Kristus. Mereka akan dibenci oleh orang-orang yang tidak percaya kepada Kristus karena mereka membenci Kristus. Mereka tidak menerima Yesus sebagai pembawa keselamatan. Mereka memperlakukan Yesus dengan sangat kejam dan bahkan membunuh-Nya sebab mereka tidak mau kenyamanan mereka terancam oleh sabda dan karya-Nya.
Yesus mengajak para murid-Nya untuk mencintai sesamanya dengan tulus sebagai tanda bahwa mereka mencintai Yesus. Mereka diingatkan juga bahwa mereka tidak boleh mengikuti nilai-nilai yang ditawarkan dunia seperti kekerasan, perebutan kekuasaan, balas dendam, mencari kenikmatan, kenyamanan dan kesenangan. Dengan kata lain, Yesus memanggil dan mengutus para murid-Nya dan kita semua bukan untuk menjadi sama dunia, melainkan berjuang untuk mengubah wajah dunia menjadi semakin serupa dengan wajah-Nya. Kita diutus untuk menghadirkan wajah Allah yang berbelas kasih. Kita diutus untuk mewujudkan peradaban kasih.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN (SABTU, 21 MEI 2022)"
Post a Comment