RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 3 OKTOBER 2021)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

MINGGU, 3 OKTOBER 2021

PEKAN BIASA XXVII (Hijau) 

St. Fransiskus Borgia; Ewaldus Bersaudara

BACAAN I: Kej. 2:18-24

MAZMUR: 128:1-2.3.4-5.6;

BACAAN II: Ibr. 2:9-11

BACAAN INJIL: Markus 10:2-16

Maka datanglah orang-orang Farisi, dan untuk mencobai Yesus mereka bertanya kepada-Nya: "Apakah seorang suami diperbolehkan menceraikan isterinya?" Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Apa perintah Musa kepada kamu?" Jawab mereka: "Musa memberi izin untuk menceraikannya dengan membuat surat cerai." Lalu kata Yesus kepada mereka: "Justru karena ketegaran hatimulah maka Musa menuliskan perintah ini untuk kamu. Sebab pada awal dunia, Allah menjadikan mereka laki-laki dan perempuan, sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia." Ketika mereka sudah di rumah, murid-murid itu bertanya pula kepada Yesus tentang hal itu. Lalu kata-Nya kepada mereka: "Barangsiapa menceraikan isterinya lalu kawin dengan perempuan lain, ia hidup dalam perzinahan terhadap isterinya itu. Dan jika si isteri menceraikan suaminya dan kawin dengan laki-laki lain, ia berbuat zinah." Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu. Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya." Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.

Renungan:

Kebahagiaan dalam keluarga. Injil pada hari ini memberikan pesan yang sangat kuat tentang keluarga, yaitu terkait relasi suami dengan istrinya atau sebaliknya dan relasi orangtua dengan anak-anak. Orang Farisi bertanya kepada Yesus, “Apakah boleh menceraikan istri?” Karena, menurut hukum Taurat, perceraian dilarang kecuali karena zina. Tetapi, Yesus mengetahui isi hati mereka karena mereka ingin mencobai-Nya saja. Maka, Yesus menegaskan, “Karena kedegilan hatimu kamu berbuat demikian!” Yesus mengingatkan bahwa ternyata lelaki dan perempuan memang disatukan sehingga menjadi satu daging dan tidak terceraikan.

Berdasarkan statistik sebuah lembaga, perceraian itu paling banyak di usia pernikahan 6 sampai 15 tahun. Ketika usia perkawinan 0 sampai 5 tahun, semuanya masih hangat masih romantis, masih sayang-sayangan, tetapi kalau 6 sampai 15 tahun mulai muncul godaan, mulai bosan, mulai mudah salah paham, gampang tersinggung, tekanan hidup makin kuat, tidak lagi seromantis di awal pernikahan, jarang berpelukan. Ikatan perkawinan dalam Gereja Katolik sangat jelas cirinya: indissolubilitas dan monogami, artinya tidak bisa terpisahkan oleh apa pun kecuali oleh kematian dan juga 1 (satu) orang ya cintanya dengan I (satu) orang. Tidak bisa dia berpoligami atau punya banyak pasangan. Mari kita berjuang merawat kesetiaan hubungan dalam keluarga kita masing-masing seraya mendoakan keluarga-keluarga yang mengalami masalah.

Ya Allah, semoga keluarga kami selalu menjadi keluarga Katolik yang taat pada kehendak-Mu. Amin.


0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 3 OKTOBER 2021)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel