RENUNGAN PAGI (RABU, 30 JUNI 2021)

RENUNGAN PAGI


RENUNGAN PAGI

RABU, 30 JUNI 2021

PEKAN BIASA XIII (HIJAU)

St. Bertrandus; St. Theobaldus

BACAAN I: Kej. 21:5.8-20

MAZMUR: 34:7-8.10-11.12-13;

BACAAN INJIL: Injil Matius 8:28-34

DOA PAGI:

Allah yang hidup dan berkuasa, kekal abadi kasih setia-Mu. Perjanjian-Mu dengan Abraham telah Kautepati lewat keturunan Abraham. Perkenankan Engkau menyertai aku dalam membawa cinta kasih-Mu kepada setiap orang yang aku jumpai sepanjang hari ini. Demi Yesus, Tuhan dan penyelamat kami. Amin

RENUNGAN HARIAN:

Identitas adalah kekhasan yang lahir dan apa yang ditampilkan, baik melalui cara berpikir maupun cara hidup. Siapa atau apa pun itu bisa menciptakan identitasnya sendiri sendiri. Penciptaan identitas itu akan terarah pada sesuatu yang dinamakan diri yang sejati, sehingga dengan mengenal identitasnya, orang bisa langsung tertuju pada pribadi atau apa pun itu secara spesifik.

Injil hari ini menampilkan kisah yang menarik berkenaan dengan identitas atau diri yang sejati itu. Pertama, ketika iblis merasuki dua anak manusia, iblis membawa kedua anak manusia itu untuk menjadi penghuni kuburan. Di sana ada kesepian kematian, sehingga sangat membahayakan dan bahkan dikatakan tidak ada seorang pun yang mau melalui jalan itu. Tidak ada orang hidup yang ingin tinggal di pekuburan. Itu berarti tidak ada orang hidup yang mau tinggal dalam kesepian kematian. Kesepian kematian membuat orang tidak terjamah kehangatan persaudaraan anak-anak Allah, Sang Kehidupan. Kedua, ketika iblis merasuki sejumlah besar babi, mereka membawa babi-babi itu ke dalam jurang dan membuatnya mati. Dengan merasuki babi-babi dan menerjunkannya ke dalam jurang membuat kita mengenali sosok ibus dengan semakin mendalam. Iblis selalu hadir untuk membawa penderitaan dan kebinasaan. Iblis membuat semua yang dirasuki mengalami situasi kematian atau kebinasaan. Sesuatu yang lebih tragis dan sekadar kesepian walaupun kita tahu bahwa kesepian merupakan jalan menuju jurang kebinasaan.

Dua hal yang ditampilkan di atas kiranya membuka mata kita untuk melihat sejatinya iblis dan Yesus. Yesus datang untuk membuat orang menikmati kehidupan yang Iayak, sedangkan iblis justru membuat orang atau ciptaan lainnya menderita dan binasa. Semoga dengan mengenali sejatinya iblis dan Yesus ini, kita dibantu untuk menjatuhkan pilihan yang tepat dalam setiap tindakan yang kita ambil. Memilih Yesus untuk menikmati kehidupan atau memilih iblis yang selalu membawa penderitaan dan kebinasaan.


0 Response to " RENUNGAN PAGI (RABU, 30 JUNI 2021)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel