RENUNGAN PAGI (SELASA, 13 APRIL 2021)

RENUNGAN PAGI

SELASA, 13 APRIL 2021

PEKAN PASKAH II (PUTIH)

St. Martinus I, Paus; Sta. Margaretha dr Metola

BACAAN I: Kis. 4:32-37

MAZMUR: 93:1ab.1c-2.5;

BACAAN INJIL: Yohanes 3:7-15

DOA PAGI:

Allah Bapa yang kekal dan berbelas kasih, dalam pembaptisan Engkau memberi hidup baru bagai orang yang percaya kepada-Mu. Lindungilah aku yang telah dilahirkan kembali dalam Kristus dan dibebaskan dari kesesatan dan dosa. Semoga aku semakin setia memelihara rahmat pembaptisan ini. Demi Kristus Tuhan dan Pengantara kami. Amin.

RENUNGAN HARIAN:

Banyak pengikut Yesus yang berpikir bahwa dengan menjadi pengikut Yesus, mereka akan terbebas dari segala penderitaan. Dalam Injil hari ini Yesus bersabda, “Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan” (Yoh. 3:14). Ketika mendengar kata ‘ditinggikan’ biasanya orang akan mengartikannya sama dengan ‘dipermuliakan’. Itu memang tidak salah. Kiranya penulis Injil Yohanes juga setuju akan hal tersebut. Namun, dalam Injil Yohanes, kata ‘ditinggikan’ juga memiliki sebuah arti kiasan yaitu, ‘disalib’, sebab dengan digantung diatas kayu salib berarti tubuh Kristus pun ditinggikan dari muka bumi. Injil Yohanes menjelaskan bahwa Yesus dipermuliakan oleh Allah justru karena penderitaan dan kematian-Nya di kayu salib. Hukum ini juga berlaku bagi kita. Kita juga akan dipermuliakan oleh Allah justru karena kita bersedia menanggung segala penderitaan di dunia ini dengan ikhlas untuk Allah.

Yesus bersabda, “….Kamu harus dilahirkan kembali” (Yoh.3:7). Artinya, sebagai pengikut Kristus kita diminta untuk terus memperbaharui diri agar tidak hidup berdasarkan pikiran dan perasaan kita sendiri, tetapi hidup berdasarkan pikiran dan perasaan Yesus Kristus. Semoga melalui sabda-Nya, Yesus Kristus memampukan kita untuk terlahir kembali sebagai manusia baru yang hidup sesuai dengan kehendaknya. Amin

Share this post