RENUNGAN PAGI (JUMAT, 16 APRIL 2021)

RENUNGAN PAGI

JUMAT, 16 APRIL 2021

PEKAN PASKAH II (PUTIH)

Sta. Bernadetta Soubirous; St. Paternus

BACAAN I: Kis. 5:34-42

MAZMUR: 27:1.4.13-14;

BACAAN INJIL: Yohanes. 6:1-15

DOA PAGI:

Allah Bapa penuh kuasa yang te;ah memberi hidup baru berkat kebangkitan Kristus. Sinarilah hidupku dengan cahaya terang kasih-Mu agar mampu melihat kehendak-Mu dalam diri sesama yang kujumpai hari ini, sehingga aku tidak tersesat dan menyimpang dari jalan yang Engkau kehendaki. Demi Yesus Kristus, Tuhan dan Penyelamatku. Amin

RENUNGAN HARIAN:

Injil hari ini berisi cerita yang pasti kita kelan dengan mukjizat pergandaan roti. Lima roti jelai dan dua ikan milik seorang anak menjadi bahan yang mampu mengenyangkan lebih dari 5.000 orang. Di sana ada Filipus yang bersikap pesimis akan hal ini. Ada juga Anderas yang penuh dengan harapan. Dia melihat ‘hal-hal minimalis’ di hadapannya, namun ia tidak memutuskan sendiri tetapi ia justru membawa ‘hal minimalis’ itu kepada Yesus. Seorang anak, dengan hanya roti murahan dan ikan kecil seadanya, di tangan Yesus semuannya membawa berkat yang melimpah.

Alam adalah harta kita bersama, karena itu perlu kita pelihara bersama. Karena kerusakan dan berbagai hal lain, harus diakui banyak hal tidak mudah dan tidak mudah untuk dilakukan dalam memelihara atau memperbaiki alam kita. Karena itu, banyak orang mundur teratur dan memilih tidak melakukan apa-apa atau bahkan tidak peduli terhadap kondisi alam kita. Tidak sedikit yang kehilangan harapan bahwa alam kita bisa dan akan menjadi lebih baik.

Mukjizat pergandaan roti memperlihatkan kepada kita kuasa dan belas kasih Yesus. karena belas kasih-Nya, kuasa Bapa bekerja dalam Diri-Nya dan membawa kebaikan, membawa kehidupan bagi banyak orang, meskipun sumber daya yang tersedia amat sedikit dan peran manusia juga terbatas.

Hal ini kita harapkan dalam kaitan dengan kondisi alam yang sakit. Mungkin kita melihat tidak banyak sumber daya tersedia di hadapan kita untuk memperbaikinya. Mungkin kita merasa tidak banyak yang dapat dilakukan untuk menyembuhkannya. Injil hari ini mengingatkan kita agar tidak pesimis atau kehilangan harapan. Keterbatasan, bahkan juga kekurangan, tidak menjadi penghalang hadirnya kebaikan. Mari bertindak, meski terbatas, meski sedikit, meski kecil, bawa semuanya kepada Yesus, mohonlah berkat dari-Nya dan biarkanlah kuasa-Nya bekerja dan membawa kehidupan bagi kita.

Share this post