RENUNGAN HARIAN KATOLIK (KAMIS, 4 MARET 2021)

renungan harian


 RENUNGAN HARIAN KATOLIK

KAMIS, 4 MARET 2021

PEKAN PRAPASKAH II (UNGU)

St. Kasimirus; B. Humbelina

BACAAN I: Yer. 17:5-10

MAZMUR: 1:1-2.3.4.6;

BACAAN INJIL: Lukas. 16:19-31

"Engkau telah menerima segala yang baik, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita"

Sekali peristiwa Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, "Ada seorang kaya yang selalu berpakaian jubah ungu dan kain halus, dan setiap hari ia bersukaria dalam kemewahan. Dan ada seorang pengemis bernama Lazarus, badannya penuh dengan borok, berbaring dekat pintu rumah orang kaya itu, dan ingin menghilangkan laparnya dengan apa yang jatuh dari meja orang kaya itu. Malahan anjing-anjing datang dan menjilat boroknya. Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham. Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di pangkuannya. Lalu ia berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyala api ini. Tetapi Abraham berkata: Anak, ingatlah, bahwa engkau telah menerima segala yang baik sewaktu hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita. Selain dari pada itu di antara kami dan engkau terbentang jurang yang tak terseberangi, supaya mereka yang mau pergi dari sini kepadamu ataupun mereka yang mau datang dari situ kepada kami tidak dapat menyeberang. Kata orang itu: Kalau demikian, aku minta kepadamu, bapa, supaya engkau menyuruh dia ke rumah ayahku, sebab masih ada lima orang saudaraku, supaya ia memperingati mereka dengan sungguh-sungguh, agar mereka jangan masuk kelak ke dalam tempat penderitaan ini. Tetapi kata Abraham: Ada pada mereka kesaksian Musa dan para nabi; baiklah mereka mendengarkan kesaksian itu. Jawab orang itu: Tidak, bapa Abraham, tetapi jika ada seorang yang datang dari antara orang mati kepada mereka, mereka akan bertobat. Kata Abraham kepadanya: Jika mereka tidak mendengarkan kesaksian Musa dan para nabi, mereka tidak juga akan mau diyakinkan, sekalipun oleh seorang yang bangkit dari antara orang mati.". Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

RENUNGAN:

Dalam perumpamaan yang disampaikan Yesus, Ia menggambarkan nasib orang kaya yang badannya ditutupi dengan jubah ungu dan kain halus; hidup dalam kemewahan, namun setelah meninggal orang kaya itu berada dalam kesakitan nyala api. Sementara Lazarus, si miskin yang badannya penuh borok dan ia berbaring dekat pintu rumah orang kaya itu; anjing-anjing datang menjilati borok di tubuhnya dan berebut makanan dengannya; setelah meninggal berada dalam pangkuan Abraham. Hidupnya damai dan tenang.

Kita juga bertanya; Apa yang membuat mereka seperti itu? Tentu bukan karena miskin dan kaya secara materi, malainkan sikap kita terhadap materi yang adalah anugerah Tuhan. Si kaya itu sama sekali tidak peduli dengan orang lain. Ia tidak peduli dengan sesama yang lapar. Sementara Lazarus, selama hidupnya di dunia, penuh susah dan derita, sehingga pada saat kematian ia mengalami sukacita kekal. Bagaimana dengan kita, Apakah kita membiarkan pengemis yang lapar di depan pintu rumah kita?

Ya Tuhan, celiklah mata kami untuk melihat dan bersolider dengan yang lapar. Amin


0 Response to " RENUNGAN HARIAN KATOLIK (KAMIS, 4 MARET 2021)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel