RENUNGAN HARIAN KATOLIK (KAMIS, 24 DESEMBER 2020)

renungan harian


RENUNGAN HARIAN KATOLIK

KAMIS, 24 DESEMBER 2020

HARI BIASA KHUSUS ADVEN IV (UNGU)

Adam dan Hawa (Manusia Pertama)

BACAAN I: 2Sam. 7:1-5.8b-12.16

MAZMUR: 89:2-3.4-5.27.29;

BACAAN INJIL: Luk. 1:67-79

Injil Lukas 1:67-79

Dan Zakharia, ayahnya, penuh dengan Roh Kudus, lalu bernubuat, katanya: "Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya, Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu, —  seperti yang telah difirmankan-Nya sejak purbakala oleh mulut nabi-nabi-Nya yang kudus  —  untuk melepaskan kita dari musuh-musuh kita dan dari tangan semua orang yang membenci kita, untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada nenek moyang kita dan mengingat akan perjanjian-Nya yang kudus, yaitu sumpah yang diucapkan-Nya kepada Abraham, bapa leluhur kita, bahwa Ia mengaruniai kita, supaya kita, terlepas dari tangan musuh, dapat beribadah kepada-Nya tanpa takut, dalam kekudusan dan kebenaran di hadapan-Nya seumur hidup kita. Dan engkau, hai anakku, akan disebut nabi Allah Yang Mahatinggi; karena engkau akan berjalan mendahului Tuhan untuk mempersiapkan jalan bagi-Nya, untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita, dengan mana Ia akan melawat kita, Surya pagi dari tempat yang tinggi, untuk menyinari mereka yang diam dalam kegelapan dan dalam naungan maut untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera."

RENUNGAN:

Nabi Samuel adalah nabi yang melayani dimasa peralihan dari zaman hakim-hakim ke zaman raja-raja. Pada masa perutusan Samuel, Bangsa Israel meminta raja duniawi kepada Tuhan seperti bangsa-bangsa lain. Tuhan mengabulkan permintaan meraka. Kemudian Samuel melantik Saul menjadi raja pertama atas arahan Tuhan. Kemudian Saul digantikan Daud atas arahan Tuhan karena Saul lebih memilih mengikuti rancangannya sendiri. Tuhan menjanjikan Kerajaan Daud dan keturunannya akan kokoh selama-lamanya. Rupanya Daud lebih patuh kepada Tuhan daripada pendahulunya. Bahkan ia berencana memajukan kehidupan rohani bangsa Israel dengan membangun bait suci sebagai wujud rasa syukurnya kepada Tuhan. Namun rencana tersebut terwujud pada masa Nabi Natan sesuai dengan arahan Tuhan.

Rencana Allah juga terjadi pada Zakaria ketika Allah memberikan seorang anak baginya, diusia istrinya tidak lagi memungkinkan memiliki anak. Kelahiran Yohanes menjadi tanda bahwa Allah selalu menggenapi apa yang telah Dia janjikan kepada orang yang selalu mewartakan pnegampunan dosa. Ia mewartakan kabar keselamatan akan tergenapi dalam diri Yesus, Sang Mesias, sebab Ia merupakan wujud lawatan Allah kepada umat-Nya. Itulah yang menjadi alasan mendasar sehingga Zakaria memuji Allah. Apa yang dikatakan oleh Zakaria tentang Yohanes Pembaptis berlaku juga bagi kita. Maka, marilah kita mempersiapkan diri untuk menyambut kedatangan-Nya agar kita pantas mengalami damai sejahtera.

Ya Allah, semoga kami dapat menyiapkan hati untuk menyambut Engkau. Amin 


0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (KAMIS, 24 DESEMBER 2020)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel