SURGA MENURUT KATOLIK

Surga adalah sebuah gambaran dan imajinasi kita sebagai umat manusia dalam sebuah harapan untuk hidup kekal setelah kita meninggal. Dalam pemikiran kita manusia, surga merupakan salah hal untuk menghibur diri dalam tekanan hidup selama di dunia. Atau mungkin Surga adalah sebuah motivasi untuk kita hidup dalam prinsip hidup yang baik.

Surga adalah hal yang tabu bagi kita, karena kita tidak pernah tau bagimana surga itu sebenarnya. Yang kita tahu bahwa semua hal yang baik ada di dalam surga. Kita sering menggambarkan surga adalah suatu tempat yang Allah berikan kepada manusia ketika kita hidup dengan cara yang baik. Dan selain itu juga surga dianggap sebagai tempat bagi orang-orang yang dianggap lulus dalam ujian hidup. 

Sebagai umat Kristiani kita memiliki sebuah pandangan tersendiri terhadap surga. Dalam ajaran Kristiani bahwa seseorang yang hidup setelah kematian akan hidup seperti malaikat. Mereka akan memandang wajah Allah dengan sebenar-benarnya. Di dalam surga kita akan hidup damai dan hidup didalam kasih bersama dengan Allah jauh dari apa yang kita bayangkan. Maka sukacita surgawi akan muncul ketika kita berjumpa dengan Allah, dan dengan kebahagiaan itu tidak akan ada lagi emosi, nafsu, dan iri hati. Karena tujuan utamanya surga adalah Allah, bukan hal yang lain.

Didalam doa Bapa Kami ada dikatakan “datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu, diatas bumi seperti di dalam surga”. Ungkapan doa tersebut menunjukan bahwa keinginan kita sebagai manusia untuk keadaan surga ada di dalam bumi ini. Jadi bahwa surga bukanlah masalah hidup setelah kematian, tetapi surga dapat kita nikmati dan rasakan selama hidup didunia ini. Jadi surga bukan hanya sebagai imajinasi dan gambaran kita tentang kehidupan setelah kematian. 

Jika kita membayangkan surga sebagai tempat yang indah dan sebagai imbalan ketika kita hidup di dunia, maka surga hanya suatu tempat yang akan dicari orang. Dengan pemikiran yang seperti ini, maka kita hanya menjadikan Allah sebagai sarana mencari kenikmatan surga. Sebagai umat Kristiani perlu memahami sebuah alasan dan tujuan yang benar ketika kita hidup di dunia ini, kita mencari Allah bukan surga. Maka hendaknya dalam berfikir, sebagai umat yang beragama kita perlu menempatkan kedudukan Allah yang utama, bukan sebagai sarana untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan. 

Kita perlu menjadikan Allah sebagai sasaran dalam hidup kita. Karena surga adalah bentuk lain dari pribadi Allah, jadi ketika kita ingin masuk surga, artinya kita ingin ada bersama dan bersatu dengan Allah.

Share this post