RENUNGAN HARIAN KATOLIK (JUMAT, 30 MEI 2025)
RENUNGAN HARIAN KATOLIK
JUMAT, 30 MEI 2025
Hari biasa Pekan VI Paskah
Kis. 18:9-18; Mzm. 47:2-3,4-5,6-7; Yoh. 16:20-23a
BcO 1Yoh. 3:1-10
Warna Liturgi Putih
Renungan :
Kita sering mendengar ungkapan atau bahkan kita yang mengungkapkannya bahwa selalu ada pelangi sehabis hujan; tidak ada kemenangan tanpa perjuangan; tidak ada Paskah tanpa Jumat Agung; dan lain-lain. Hari ini, kita mendengar ungkapan senada dari Yesus: Kamu akan berdukacita, tetapi dukacitamu akan berubah menjadi sukacita (Yoh. 16:20). Yesus melukiskan ungkapan itu seperti seorang wanita yang bersalin, yang bersusah payah melahirkan tetapi kemudian bergembira karena bayinya lahir.
Lantas, apa jaminan kegembiraan kita sebagai orang Kristen? Jawabannya tidak Iain: Yesus sendiri. la telah menjadi sama seperti kita, kecuali dalam hal dosa. Bahkan, la memilih jalan paling hina, yakni rela menderita dan wafat di salib. Akan tetapi, kemudian, Dia bangkit dengan jaya. Air mata sedih Jumat Agung berubah menjadi tawa bahagia pada hari Paskah. Yakni Tuhan bangkit dan kita pun dibangkitkan bersama Dia dari keterpurukan, kegundahan, kelemahan, dan kelalaian hidup kita. Kepada kita, Yesus mengatakan, "Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu" (Yoh. 16:24).
Karena itu, sebagai orang Kristen, kita tidak perlu takut dengan salib kehidupan kita. Kita mesti merengkuh salib kehidupan kita, karena tidak ada kebangkitan tanpa salib.
Tuhan Yesus, Engkaulah jaminan sukacita kami. Kami ingin selalu bersama Engkau. Karena itu, teguhkanlah iman, harapan, dan kasih kami kepada-Mu. Amin.
0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (JUMAT, 30 MEI 2025)"
Post a Comment