RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SABTU, 1 APRIL 2023)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

SABTU, 1 APRIL 2023

PEKAN PRAPASKAH V (UNGU)

HARI SABTU IMAM

BACAAN I: Yeh. 37:21-28

MAZMUR: : Yer. 31:10.11-12b.13

BACAAN INJIL: Yohanes 11:45-56

Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria dan yang menyaksikan sendiri apa yang telah dibuat Yesus, percaya kepada-Nya. Tetapi ada yang pergi kepada orang-orang Farisi dan menceriterakan kepada mereka, apa yang telah dibuat Yesus itu. Lalu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul dan mereka berkata: "Apakah yang harus kita buat? Sebab orang itu membuat banyak mujizat. Apabila kita biarkan Dia, maka semua orang akan percaya kepada-Nya dan orang-orang Roma akan datang dan akan merampas tempat suci kita serta bangsa kita." Tetapi seorang di antara mereka, yaitu Kayafas, Imam Besar pada tahun itu, berkata kepada mereka: "Kamu tidak tahu apa-apa, dan kamu tidak insaf, bahwa lebih berguna bagimu, jika satu orang mati untuk bangsa kita dari pada seluruh bangsa kita ini binasa." Hal itu dikatakannya bukan dari dirinya sendiri, tetapi sebagai Imam Besar pada tahun itu ia bernubuat, bahwa Yesus akan mati untuk bangsa itu, dan bukan untuk bangsa itu saja, tetapi juga untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai. Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia. Karena itu Yesus tidak tampil lagi di muka umum di antara orang-orang Yahudi, Ia berangkat dari situ ke daerah dekat padang gurun, ke sebuah kota yang bernama Efraim, dan di situ Ia tinggal bersama-sama murid-murid-Nya. Pada waktu itu hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat dan banyak orang dari negeri itu berangkat ke Yerusalem untuk menyucikan diri sebelum Paskah itu. Mereka mencari Yesus dan sambil berdiri di dalam Bait Allah, mereka berkata seorang kepada yang lain: "Bagaimana pendapatmu? Akan datang jugakah Ia ke pesta?"

RENUNGAN:

Dengan membangkitkan Lazarus, Yesus semakin disegani dan dipercaya oleh banyak orang. Namun, para imam kepala dan orang Farisi justru ingin menyingkirkan-Nya karena takut bahwa pengaruh-Nya yang kuat di tengah masyarakat justru akan mengundang orang Roma datang dan menghancurkan Bait Allah. Di tengah ketakutan itu, tanpa sadar, Imam Besar Kayafas justru menubuatkan bahwa kematian Yesus itu penting dan berguna untuk keselamatan bangsa Yahudi pada waktu itu. Kematian Yesus adalah sebuah pengorbanan yang akan menyelamatkan sekaligus mempersatukan banyak orang di dalam Allah. 

Beberapa abad sebelumnya, Yehezkiel, seorang imam dan nabi di pembuangan, juga menubuatkan hal yang kurang lebih sama. Dalam nubuatnya, keselamatan akan datang bagi bangsa Israel, yaitu ketika Allah menjemput dan mengumpulkan orang Israel dari tengah bangsa-bangsa dan akan membawa mereka ke tanah Israel. Keselamatan adalah berkumpulnya kembali bangsa Israel yang tercerai-berai untuk hidup dalam kesatuan di mana TUHAN menjadi pusat dan pengikatnya. 

Nubuat kedua imam tersebut mengingatkan kita bahwa pengorbanan adalah sebuah jalan untuk menyelamatkan banyak orang dari segala penderitaan. Melalui pengorbanan, kita sesungguhnya sedang diarahkan dalam kebersatuan dengan Allah dan sesama. Itulah keselamatan bagi kita. 

Ya Yesus, ingatkanlah kami untuk berani berkorban dan menyelamatkan mereka yang menderita supaya kami layak disebut murid-murid-Mu. Amin

0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SABTU, 1 APRIL 2023)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel