RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 13 NOVEMBER 2022)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

MINGGU, 13 NOVEMBER 2022

PEKAN BIASA XXXIII (HIJAU)

St. Nuno Pereira;

BACAAN I: Mal. 4:1-2a

Mzm. 98:5-6.7-8.9a

BACAAN II: 2Tes. 3:7-12; 

BACAAN INJIL: Lukas 21:5-19

Ketika beberapa orang berbicara tentang Bait Allah dan mengagumi bangunan itu yang dihiasi dengan batu yang indah-indah dan dengan berbagai-bagai barang persembahan, berkatalah Yesus: "Apa yang kamu lihat di situ?akan datang harinya di mana tidak ada satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan." Dan murid-murid bertanya kepada Yesus, katanya: "Guru, bilamanakah itu akan terjadi? Dan apakah tandanya, kalau itu akan terjadi?" Jawab-Nya: "Waspadalah, supaya kamu jangan disesatkan. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Dia, dan: Saatnya sudah dekat. Janganlah kamu mengikuti mereka. Dan apabila kamu mendengar tentang peperangan dan pemberontakan, janganlah kamu terkejut. Sebab semuanya itu harus terjadi dahulu, tetapi itu tidak berarti kesudahannya akan datang segera." Ia berkata kepada mereka: "Bangsa akan bangkit melawan bangsa dan kerajaan melawan kerajaan, dan akan terjadi gempa bumi yang dahsyat dan di berbagai tempat akan ada penyakit sampar dan kelaparan, dan akan terjadi juga hal-hal yang mengejutkan dan tanda-tanda yang dahsyat dari langit. Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku. Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi. Sebab itu tetapkanlah di dalam hatimu, supaya kamu jangan memikirkan lebih dahulu pembelaanmu. Sebab Aku sendiri akan memberikan kepadamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu. Dan kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi tidak sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang. Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu."

Renungan:

Penganiayaan dan persekusi kepada kaum minoritas di suatu negara biasa terjadi dan sering dijumpai. Fanatisme agama sering kali menjadi pemicu untuk membenarkan tindakan kekerasan dan intoleransi. Hampir semua agama mayoritas cenderung merasa mempunyai hak lebih atas kaum minoritas, sebaliknya kaum minoritas sering kali merasa pada pihak yang teraniaya. Lepas dari semuanya itu, setiap umat beragama dipanggil untuk setia mempertahankan imannya baik dalam situasi damai maupun di tengah ancaman dan persekusi. 

Dalam bacaan Injil, Yesus memberikan peneguhan kepada para murid-Nya jika terjadi penganiayaan dan persekusi kepada mereka: " .. kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang. Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu" (Luk. 21:18-19). Yesus memberikan jaminan kepada para murid-Nya jika mereka setia dan janji Yesus ini sudah terbukti: tidak satu pribadi pun mati sia-sia karena membela imannya. Begitu banyak martir bersukacita di surga karena mereka telah memenangkan sebuah perlombaan iman. Iman orang benar berbuahkan mahkota di surga. 

Ya Allah, kuatkanlah iman kami di tengah tantangan dan ancaman. Amin.


0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (MINGGU, 13 NOVEMBER 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel