RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 3 OKTOBER 2022)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

SENIN, 3 OKTOBER 2022

PEKAN BIASA XXVII (Hijau)

St. Fransiskus Borgia

BACAAN I: Gal. 1:6-12

MAZMUR: 111:1-2.7-8.9.10c;

BACAAN INJIL: Lukas. 10:25-37

Pada suatu kali berdirilah seorang ahli Taurat untuk mencobai Yesus, katanya: "Guru, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" Jawab Yesus kepadanya: "Apa yang tertulis dalam hukum Taurat? Apa yang kaubaca di sana?" Jawab orang itu: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." Kata Yesus kepadanya: "Jawabmu itu benar; perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup." Tetapi untuk membenarkan dirinya orang itu berkata kepada Yesus: "Dan siapakah sesamaku manusia?" Jawab Yesus: "Adalah seorang yang turun dari Yerusalem ke Yerikho; ia jatuh ke tangan penyamun-penyamun yang bukan saja merampoknya habis-habisan, tetapi yang juga memukulnya dan yang sesudah itu pergi meninggalkannya setengah mati. Kebetulan ada seorang imam turun melalui jalan itu; ia melihat orang itu, tetapi ia melewatinya dari seberang jalan. Demikian juga seorang Lewi datang ke tempat itu; ketika ia melihat orang itu, ia melewatinya dari seberang jalan. Lalu datang seorang Samaria, yang sedang dalam perjalanan, ke tempat itu; dan ketika ia melihat orang itu, tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ia pergi kepadanya lalu membalut luka-lukanya, sesudah ia menyiraminya dengan minyak dan anggur. Kemudian ia menaikkan orang itu ke atas keledai tunggangannya sendiri lalu membawanya ke tempat penginapan dan merawatnya. Keesokan harinya ia menyerahkan dua dinar kepada pemilik penginapan itu, katanya: Rawatlah dia dan jika kaubelanjakan lebih dari ini, aku akan menggantinya, waktu aku kembali. Siapakah di antara ketiga orang ini, menurut pendapatmu, adalah sesama manusia dari orang yang jatuh ke tangan penyamun itu?" Jawab orang itu: "Orang yang telah menunjukkan belas kasihan kepadanya." Kata Yesus kepadanya: "Pergilah, dan perbuatlah demikian!"

RENUNGAN

Ajakan Rasul Paulus untuk tetap setia kepada Injil Yesus Kristus masih aktual sampai hari ini, karena kita hidup dalam zaman yang cenderung memperlunak bahkan memangkas ajaran Kristen untuk menyenangkan hati manusia. Kita memang tidak lagi berhadapan dengan tradisi Yahudi yang dapat membatasi iman Kristen, tetapi berhadapan dengan ideologi sekular yang hendak menghapus ajaran moral Gereja, serta arus pemikiran yang menyangkal bahwa keselamatan hanya tersedia di dalam dan melalui Yesus Kristus. 

Sebagai contoh apa yang ada dalam bacaan Injil hari ini. Mengasihi Tuhan dan sesama merangkum apa yang Tuhan kehendaki dari kita. Tetapi kadang kita lebih suka memperdebatkannya daripada melakukannya. Dan sesama itu bukanlah siapa saja, bukan yang jauh di mata, bukan yang ada di dunia maya, tetapi mereka yang menderita di sekitar kita, yang berkekurangan dan yang berkebutuhan khusus. Dan kita adalah sesama bagi yang lain jika kita menunjukkan belas kasihan dan menolong orang lain dengan ikhlas dan tulus hati. Sebalinya, kita tidak akan menjadi sesama bagi yang lain sekalipun bantuan dan pertolongan yang kita berikan besar dan banyak, jika kita membantunya dengan mengharapkan balas budi. Alih-alih menjadi sesama, kita malah menciptakan permusuhan di dalam hati. 

Yesus, semoga kami sungguh-sungguh menjadi saudara bagi sesama. Amin. 

0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (SENIN, 3 OKTOBER 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel