RENUNGAN HARIAN (KAMIS, 8 SEPTEMBER 2022)



RENUNGAN HARIAN

KAMIS, 8 SEPTEMBER 2022

PEKAN BIASA XXIII

Pesta Kelahiran Sta. Perawan Maria (Putih)

BACAAN I: Mi. 5:2-5a

MAZMUR: 13:6sb.6cd;

BACAAN INJIL: Injil Lukas 1:1-16.18-23

RENUNGAN HARIAN:

SIAPA DULU ORANG TUANYA? 

Ketika ada anak hebat, maka orang akan berkomentar: siapa dulu orang tuanya? Demikian juga dengan Yesus yang hebat, banyak orang bertanya: siapa orang tua yang melahirkan, mendidik, dan membesarkan-Nya? Sebagai seorang manusia, dibalik kehebatan Yesus, ada orang tua yang mengagumkan, yaitu Yusuf dan Maria. 

Hari ini, Gereja merayakan Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria. Kelahiran Maria sampai kapan pun pantas kita kenang dan rayakan. Dan juga dalam Injil hari ini (Mat 1:18-23), kita membaca bagaimana seorang pria seperti Yusuf merespon pemberian Allah. Di sini kita bisa merenungkan dua hal: Pertama, peranan Maria yang dipersiapkan oleh Tuhan untuk menjadi ibu Yesus, dan kedua, peranan Yusuf yang menjadi bapak pendamping Yesus dan Maria. 

Baik kelahiran perawan Maria, kelahiran Yusuf, maupun kelahiran kita masing-masing telah dipersiapkan oleh Tuhan untuk suatu tugas atau misi tertentu. Maria mempunyai tugas istimewa menjadi ibu bagi Yesus, sebagaimana kaum perempuan lainnya mempunyai tugas yang sama, yakni menjadi ibu bagi anak-anaknya. Demikian juga misi Yusuf sebagai penaung keluarga Nazaret dengan melakukan pekerjaan sehari-hari sebagai tukang kayu. 

Perawan Maria yang senantiasa melambungkan madah Magnificat sepanjang hidupnya adalah pribadi yang dipersiapkan oleh orang tuanya, Anna dan Yoakim. Sedangkan Yusuf yang lurus hati telah menjadikan hidupnya sebagai kemuliaan Tuhan karena telah menjaga Yesus dan Maria, dari Nazaret hingga ke Mesir. 

Dipakai oleh Allah sebagai alat-Nya untuk menggenapkan rencana-Nya, sering kali hanya terdengar indah di telinga. Tapi berat untuk dijalankan. Mengapa? Karena kita harus mengorbankan hasrat, harapan, atau ambisi pribadi. Maka, mari kita belajar dari Santo Yusuf, suami Santa Perawan Maria. Mari kita belajar dari Bunda Maria sembari berdoa kepadanya, "Santa Maria, doakanlah kami agar tetap setia kepada Putra-Mu, sebagaimana yang telah Engkau tunjukkan kepada kami. Amin." (Rm. Nolaskus Harsantyoko, O.Carm.)

"Janganlah hendaknya kamu khawatir tentang apa pun juga, 
tetapi nyatakanlah dalam segalah hal keinginanmu kepada Allah 
dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur"
(Filipi 4:6)

0 Response to "RENUNGAN HARIAN (KAMIS, 8 SEPTEMBER 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel