RENUNGAN HARIAN (SENIN, 28 MARET 2022)



RENUNGAN HARIAN

SENIN, 28 MARET 2022

PEKAN PRAPASKAH IV (UNGU)

Sta. Doroteos dr Gaza

BACAAN I: Yes. 65:17-21

MAZMUR: 30:2.3.5-6.11-12a.13b

BACAAN INJIL: Yohanes 4:43-54

DOA PAGI:

Allah Bapa Sumber Pembaruan, dunia Kauperbarui dengan karya penebusan-Mu yang mengagumkan. Semoga umat-Mu Kaulimpahi dengan rahmat-Mu dalam melaskanakan tugas dan tanggung jawabnya di dunia ini. Amin

RENUNGAN:

Saat saya masih kecil, setiap musim panen ada grup kesenian tradisional “ledek” yang mengamen dan desa ke desa. Biasanya timnya terdiri dan 4-5 org. Ada yang main music gamelan dan penan sekaligus penyanyi. Mereka membawa obor atau oncor. Sekarang kesenian seperti itu sudah jarang ada di desa.

Mereka mengubah strategi. Saya lihat mereka sekarang tampil di perempatan atau pertigaan jalan yang ada lampu merah. Dan pagi sampai sore mereka mengamen. Ada musik, joget dan lagunya. Mereka pakai kostum yang khas dan wajah dinas. Untuk mendapatkan rejeki, mereka kreatif, proaktif dan punya inisiatif: Dan biasanya kita yang melewati jalan itu lebih menghargai dan rela memberikan sumbangan untuk grup seperti ini daripada yang cuma minta-minta. Iya nggak?

Keselamatan atau berkat Allah juga membutuhkan kerja sama dan proaktif dari pihak manusia. Tuhan menyediakan rahmat dan manusia diajak untuk mau berusaha meraih nya. Tidak cuma “kridho lumahing asta” Allah sudah mengulurkan rahmat manusia perlu berusaha menggapainya dengan angkat pantat dan bergerak mendekati Allah. Istilah dosen teologi saya waktu itu, “Teologi Angkat Pantat’ Jadi, ada dua gerakan yang saling mendekat dan kedua pihak. Dan terjadilah klik keselamatan.

Dalam bacaan Injil hari ini Tuhan Yesus telah datang dan Yudea ke Galilea-Kana. Dan ada seorang pegawai istana di Kapernaum yang pergi menemui Yesus di Galilea. Ia memohon supaya Yesus menyembuhkan anaknya, sebab anaknya itu hampir mati. Orang itu mau datang tergopoh-gopoh dan Kapernaum ke Kana untuk menemui Yesus. Hal ini menunjukkan bahwa ia percaya bahwa Yesus bisa menyembuhkan anaknya.

Ada dua gerakan di sini: Yesus datang dan si pegawai istana mendekat menemui Yesus. Akhirnya, mukjizat kesembuhan pun terjadi. Penyembuhan kepada anak pegawai istana itu merupakan karya mukjizat yang kedua yang dilakukan Tuhan Yesus. Pertanyaan refleksinya, apakah Anda percaya bahwa Tuhan Yesus dapat menyembuhkan Anda atau saudara Anda yang sedang sakit saat ini? Bersediakah Anda “angkat pantat” mendekati-menemui Yesus SangJuru Selamat dan sang pembawa rahmat Allah? Marilah pada masa Prapaskah ini kita terus memperbarui relasi keakraban kita dengan Tuhan. Semoga masa Prapaskah menjadikan sing adoh dadi caket, sing wis caket samsaya rumaket kaliyan Gusti” (yang jauh makin dekat, yang sudah dekat makin akrab dengan Tuhan)


0 Response to "RENUNGAN HARIAN (SENIN, 28 MARET 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel