TEKS MISA HARI MINGGU BIASA IV (Minggu, 30 Januari 2022)



TEKS MISA

HARI MINGGU BIASA IV

Minggu, 30 Januari 2022


RITUS PEMBUKA

       

LAGU PEMBUKA: Saudara mari semua (PS 322) -berdiri- 

         

TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-


I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus

U. Amin

I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu

U. Dan bersama rohmu

          

PENGANTAR & SERUAN TOBAT (Tuhan kasihanilah PS 351) -berdiri-

      

MADAH KEMULIAAN (PS 352)           

              

DOA KOLEKTA -berdiri- 

I. Marilah kita berdoa:

I. Tuhan, Allah kami, perkenankanlah kami menghormati Engkau dengan segenap akal budi dan mencintai semua manusia dengan kasih sejati. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.

U. Amin.

  

LITURGI SABDA   

  

BACAAN I (Yer 1:4-5.17-19) -duduk-  

"Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa."  

L. Bacaan dari Kitab Yeremia:   

Pada masa Raja Yosia turunlah firman Tuhan kepadaku, Yeremia, sebagai berikut, “Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau. Dan sebelum engkau dilahirkan, Aku telah menguduskan engkau; Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa. Maka, baiklah engkau bersiap, bangkitlah dan sampaikanlah kepada mereka, segala yang Kuperintahkan kepadamu. Janganlah gentar terhadap mereka, supaya jangan Aku menggentarkan engkau di depan mereka! Mengenai Aku, sungguh, pada hari ini Aku membuat engkau menjadi kota yang berkubu menjadi tiang besi dan menjadi tembok tembaga melawan seluruh negeri ini, menentang raja-raja Yehuda dan pemuka-pemukanya, menentang para imamnya dan rakyat negeri ini. Mereka akan memerangi engkau, tetapi tidak akan mengalahkan engkau. Sebab Aku menyertai engkau untuk melepaskan engkau.”

L. Demikianlah Sabda Tuhan

U. Syukur kepada Allah.


MAZMUR TANGGAPAN (PS 829; Mzm 71:1-2.3-4a.5-6ab.15ab-17) -duduk-

Mulutku akan menceritakan keselamatan yang datang dari-Mu, ya Tuhan

Ayat:

1. Pada-Mu, ya Tuhan, aku berlindung, jangan sekali-kali aku mendapat malu. Lepaskanlah dan luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu. Sendengkanlah telinga-Mu kepadaku dan selamatkanlah aku.

2. Jadilah bagiku gunung batu tempat berteduh, kubu pertahanan untuk menyelamatkan diri; sebab Engkaulah bukit batu dan pertahananku, ya Allahku, luputkanlah aku dari tangan orang fasik, dari cengkeram orang-orang lalim dan kejam.

     

BACAAN II  (1Kor12:31 – 13:13, Singkat: 13:4-13) -duduk-

"Sekarang tinggal iman, harapan dan kasih; namun yang paling besar di antaranya ialah kasih."  

L.  Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:    

Saudara-saudara, berusahalah memperoleh karunia-karunia yang paling utama. Dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi. Sekalipun aku dapat berbicara dalam semua bahasa manusia dan malaikat, tetapi jika tidak mempunyai kasih, aku seperti gong yang bergaung atau canang yang gemerincing. Sekalipun aku mempunyai karunia bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia serta memiliki seluruh pengetahuan; sekalipun aku memiliki iman sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna. Sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku. (Kasih itu sabar, murah hati dan tidak cemburu. Kasih itu tidak memegahkan diri, tidak sombong dan tidak bertindak kurang sopan. Kasih itu tidak mencari keuntungan diri sendiri, tidak cepat marah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Kasih tidak bersukacita atas kelaliman, tetapi atas kebenaran. Kasih menutupi segala sesuatu, percaya akan segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan. Nubuat akan berakhir, bahasa roh akan berhenti, dan pengetahuan akan lenyap. Sebab pengetahuan kita tidak lengkap, dan nubuat kita tidak sempurna. Tetapi jika yang sempurna tiba, hilanglah yang tidak sempurna itu. Ketika masih kanak-kanak, aku berbicara seperti kanak-kanak, merasa seperti kanak-kanak, dan berpikir seperti kanak-kanak pula. Tetapi sekarang, setelah menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. Sekarang kita melihat gambaran samara-samar seperti dalam cermin, tetapi nanti dari muka ke muka. Sekarang aku mengenal secara tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, sebagaimana aku sendiri dikenal. Demikianlah tinggal ketiga hal ini: iman, harapan, dan kasih; dan yang paling besar di antaranya ialah kasih).

L. Demikianlah Sabda Tuhan

U. Syukur kepada Allah


BAIT PENGANTAR INJIL (PS 963) -berdiri-

Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya

Ayat:

Tuhan telah mengutus Aku untuk menyampaikan kabar baik kepada semua orang miskin, dan memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan.



BACAAN INJIL (Luk 4:21-30) -berdiri-

"Seperti halnya Elia dan Elisa, Yesus diutus bukan hanya kepada orang-orang Yahudi."

I. Tuhan bersamamu

U. Dan bersama rohmu

I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas

U. Dimuliakanlah Tuhan.

I. Sekali peristiwa Yesus mengajar orang banyak di rumah ibadat di kota asalnya, kata-Nya, “Pada hari ini genaplah nas Kitab Suci pada waktu kamu mendengarnya.” Mereka heran akan kata-kata indah yang diucapkan-Nya.Lalu mereka berkata, “Bukankah Dia ini anak Yusuf?” Maka berkatalah Yesus kepada mereka, “Tentu kamu akan mengatakan pepatah ini kepada-Ku: Hai Tabib, sembuhkanlah dirimu sendiri! Perbuatlah di sini, di tempat asal-Mu ini, segala yang kami dengar telah terjadi di Kapernaum!” Yesus berkata lagi, “Aku berkata kepadamu: Sungguh, tidak ada nabi yang dihargai di tempat asalnya. Aku berkata kepadamu, dan kata-Ku ini benar: Pada zaman Elia terdapat banyak wanita janda di Israel, ketika langit tertutup selama tiga tahun enam bulan dan ketika bahaya kelaparan yang hebat menimpa seluruh negeri. Tetapi Elia diutus bukan kepada salah seorang dari mereka, melainkan kepada seorang janda di Sarfat, di tanah Sidon. Dan pada zaman nabi Elisa banyak orang kusta di Israel, tetapi tidak ada seorang pun dari mereka yang ditahirkan, selain Naaman, orang Siria itu.” Mendengar itu sangat marahlah semua orang di rumah ibadat itu. Mereka bangkit, lalu menghalau Yesus ke luar kota, dan membawa Dia ke tebing gunung tempat kota itu terletak, untuk melemparkan Dia dari tebing itu. Tetapi Yesus berjalan lewat dari tengah-tengah mereka, lalu pergi. Demikianlah Sabda Tuhan

U. Terpujilah Kristus

       

HOMILI -duduk-    

          

SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL  -berdiri-     

 

DOA UMAT -berdiri-

             

I.   Kristuslah Sang Mesias. Ia mengajar dengan penuh kuasa demi keselamatan kita. Maka, marilah kita berdoa kepada Allah Bapa kita, yang berkenan mengutus Kristus kepada kita sebagai jalan, kebenaran dan hidup untuk menuju kepada-Nya:


L. Bagi para pemimpin Gereja: Semoga Bapa mendampingi para pemimpin Gereja, agar mereka selalu dijiwai oleh semangat kenabian Yesus. Semoga mereka tabah dan setia mewartakan Injil. Marilah kita mohon,...

U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.


L. Bagi kaum muda di antara kita: Semoga Bapa meneguhkan iman kaum muda kita agar berani menanggapi panggilan Tuhan dan bersedia mengikuti Dia. Marilah kita mohon,...

U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.


L.   Bagi masyarakat di sekitar kita: Semoga Bapa mencurahkan semangat cinta kasih kepada masyarakat di sekitar untuk memperkembangkan cinta kasih. Marilah kita mohon,.....

U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.


L.  Bagi orang sakit dan cacat: Semoga Bapa memberi pengertian kepada orang sakit dan cacat, bahwa kesulitan-kesulitan mereka akan berlalu dan bahwa kelak mereka akan mati dan bangkit bersama Kristus untuk hidup yang baru. Marilah kita mohon,....

U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.


L.  Bagi diri kita sendiri: Semoga Bapa membuka mata dan telinga kami lebar-lebar terhadap segala hal yang baik dan indah, yang telah Kauletakkan di dalam hati setiap insan. Marilah kita mohon,.....  

U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu. 


I. Bapa Yang Mahabaik, di dalam Dikaulah kami merasa aman dan tenteram. Sebab Engkaulah Sumber hidup sejati kami. Dengarkanlah doa kami dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U. Amin.    


LITURGI EKARISTI

A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN

            

LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 564) -duduk-


DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN

I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-

U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.   

I. Ya Allah, kami, hamba-hamba-Mu, membawa persembahan ke atas altar-Mu ini. Semoga Engkau menerimanya dengan rela dan mengubahnya menjadi sakramen keselamatan kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U. Amin.

   

B. DOA SYUKUR AGUNG                         


PREFASI  (Prefasi IV Minggu Biasa - Sejarah Keselamatan) -berdiri-

I. Tuhan bersamamu

U. Dan bersama rohmu

I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan

U. Sudah kami arahkan

I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita

U. Sudah layak dan sepantasnya.

I.  Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab sejak lahir di tengah-tengah kami, Kristus telah menjadikan kami manusia baru: dengan sengsara-Nya Ia melebur dosa kami; dengan kebangkitan-Nya dari alam maut Ia merintis jalan menuju hidup abadi dan dengan kenaikan-Nya ke surga, ke hadapan-Mu, Ia membuka pintu surga bagi kami. Maka, kami melambungkan madah kemuliaan bagi-Mu bersama para malaikat dan seluruh laskar surgawi yang tak henti-hentinya bernyanyi:     

Bersama mereka, dan atas segala ciptaan di bawah langit, kami pun melambungkan pujian bagi nama-mu, dan dengan sukacita bernyanyi/berseru:

                 

KUDUS (PS 392)      

Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.


DOA SYUKUR AGUNG III (umat berlutut/berdiri)

      

I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa. Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.

  

Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (+) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.

  

Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

  

Terimalah dan makanlah kamu semua: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu  

     

Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

 

Terimalah dan minumlah kamu semua: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku. 

      

AKLAMASI ANAMNESIS

I. Sungguh agung misteri iman kita

U. Tuhan, penebus dunia, dengan salib dan kebangkitan-Mu, Engkau membebaskan manusia. Selamatkanlah kami umat-Mu.

 

I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.

 

I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a... serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.

 

I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.

 

I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami ...., Uskup kami...., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.

 

I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.

 

I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.

 

I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.

 

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.

U. Amin. 

     

C. KOMUNI


BAPA KAMI (PS 402) -berdiri-               

DOA DAMAI -berdiri-

I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.

U. Amin. 


I. Damai Tuhan bersamamu

U. Dan bersama rohmu.

                 

ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) -berdiri- 

  

PERSIAPAN KOMUNI -berlutut/berdiri-


Ajakan menyambut Komuni

I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya

U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

    

KOMUNI                                  

                

LAGU KOMUNI  (PS 498) -berlutut-

        

SAAT HENING -duduk-

  

DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-

I. Marilah kita berdoa:

I. Ya Allah, Engkau telah menghidupkan kami dengan anugerah penebusan. Semoga berkat bantuan keselamatan abadi ini bertumbuhlah selalu iman kami yang sejati. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa.

U. Amin. 

 

RITUS PENUTUP

  

BERKAT  -berdiri-


I. Tuhan bersamamu

U. Dan bersama rohmu

     

I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

U. Amin.

    

PENGUTUSAN  

I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.

U. Syukur kepada Allah.

I. Marilah pergi, kita diutus!

U. Amin.


LAGU PENUTUP (PS 627)


0 Response to "TEKS MISA HARI MINGGU BIASA IV (Minggu, 30 Januari 2022)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel