RENUNGAN PAGI (RABU, 24 NOVEMBER 2021)



RENUNGAN PAGI

RABU, 24 NOVEMBER 2021

PEKAN BIASA XXXIV

Pw. St. Andreas Dung Lac, Mrt. (Merah)

BACAAN I: Dan. 5:1-6.13-14.16-17.23-28

MAZMUR: Dan. 3:62-67;

BACAAN INJIL: Injil Lukas 21:12-19

DOA PAGI:

Bapa yang penuh kerahiman, segala yang baik adalah kasih karunia-Mu bagiku. Bantulah aku dalam mengisi hari-hari hidupku dengan penuh kepercayaan dan iman. Jangan biarkan aku disesatkan oleh rasa percaya diri yang berlebihan yang membuatku lupa akan segala kebaikan-Mu. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. Amin

RENUNGAN:

Lebih mudah bertahan dalam hal-hal yang enak dan mapan. Misalnya, ketika kita diminta untuk tinggal di tempat yang nyaman: ada makanan dan minuman yang cukup, tempat tidur yang empuk, hiburan yang memadai, apalagi ditambah fasilitas-fasilitas yang lengkap. Pasti ego kita akan memilih yang lebih enak. Sungguh hal ini merupakan sikap yang sangat manusiawi. Akan tetapi, bagaimanakah seharusnya kita bersikap seturut ajaran Yesus?

Hari ini Yesus memperingatkan kita para pengikut-Nya. Kita akan mengalami penganiayaan oleh karena iman akan Yesus. Kita dipersalahkan atas iman kita. Hal ini terbukti sampai sekarang. Ada banyak saudara-saudari kita seiman yang dibenci, dimusuhi, disiksa, dikucilkan bahkan dibunuh karena iman akan Yesus. Mungkin di antara kita saat ini ada juga yang masih mengalami. Lalu, apa yang harus kita lakukan dalam situasi itu? Mencari cara membela diri? Tidak.

Yesus meminta kita untuk bertahan. Kita tidak diminta untuk memikirkan kata-kata pembelaan untuk membuktikan bahwa kita tidak bersalah. Seperti Yesus, bukankah la dipersalahkan hingga dihukum mati di salib? Apakah la membela Diri-Nya? Bukankah Dia bertahan dalam kesulitan dan penderitaan-Nya? Kita hanya diminta untuk bertahan. Bertahan seperti apa? Mari kita lihat Guru kita.

Bertahan tidak membuat kita kalah dan hilang. Bertahan dengan mengambil ruang dengan kehidupan. Bertahan tanpa harus terpengaruh dan terbawa emosi atau perasaan. Bertahan dengan kasih dan berusaha mengambil sisi positif dalam setiap permasalahan justru membuat kita mampu menghentikan kekerasan dan mengubah situasi dengan cara yang tidak biasa. Justru saat inilah la mengubah segala-gaIanya menjadi baru. Penderitaan dan kematian dikalahkan oleh kebangkitanNya.

Sungguh, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita berjuang sendirian. Karena itu, jangan takut menghadapi setiap penderitaan. Kita mesti tetap tegar, tekun, tabah, dan setia bertahan sampai akhir hayat. [Rm. Nolaskus Harsantyoko O.Carm,]


0 Response to "RENUNGAN PAGI (RABU, 24 NOVEMBER 2021)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel