RENUNGAN HARIAN KATOLIK (KAMIS, 5 AGUSTUS 2021)



RENUNGAN HARIAN KATOLIK

KAMIS, 5 AGUSTUS 2021

PEKAN BIASA XVIII 

Pemberkatan Basilika SP. Maria

BACAAN I: Bil. 20:1-13

MAZMUR: 95:1-2.6-7.8-9;

BACAAN INJIL: Matius 16:13-23

Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?" Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi." Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga. Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau." Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia."

RENUNGAN:

Apa yang kamu katakan harus benar, namun tidak semua kebenaran harus kamu katakan. Kata-kata bijak ini aktual di era media sosial. Pasalnya, banyak orang merasa bangga menjadi yang pertama menyampaikan berita, kadang tanpa verifikasi terlebih dahulu. Seharusnya, kalaupun berita itu benar, kadang Iebih bijak juga untuk tidak menyebarluaskannya demi melindungi privasi orang bersangkutan atau karena publik belum siap menerima kebenaran berita tersebut.

Yesus melarang para murid menyebarluaskan kebenaran yang telah mereka akui bahwa Yesus adalah Mesias. Alasannya, orang banyak belum siap menerima kebenaran itu. Orang banyak masih membayangkan Mesias sebagai pimpinan politik yang jaya. Padahal, Mesias harus menderita, disalib, dan wafat.

Terlalu gegabah mewartakan kebenaran kadang malah kontraproduktif. Di era di mana kecepatan disamakan dengan efisiensi, orang cenderung tidak sabar. Musa dan Harun juga mudah kurang sabar di hadapan umat Israel yang terus berkeluh kesah. Mereka pun cepat-cepat meminta Allah mengintervensi dengan membuat mukjizat, yakni dengan mengalirkan air dari bukit batu. Mudah meminta mukjizat dan kekurangsabaran kadang mengespresikan kedangkalan iman. Tak heran Allah menegur Musa dan Harun, “Karena kamu tidak percaya kepada-Ku... kamu tidak akan membawa jemaah ini masuk ke negeri yang akan Kuberikan kepada mereka” (Bil. 20:12).

Ya Allah, ajarlah kami untuk bersabar agar kami dapat bersikap bijak. Amin.


0 Response to "RENUNGAN HARIAN KATOLIK (KAMIS, 5 AGUSTUS 2021)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel